Search This Blog

Thursday, April 11, 2019

Asosiasi antara dua jenis





Asosiasi antara dua jenis
Pendahuluan

1.1 latar belakang
Pada dasarnya pada praktikum ekologi ini bertujuan untuk menentukan adanya asosiasi dua jenis tumbuhan. Seperti yang kita ketahui keberadaan dua jenis tumbuhan bersama-sama (coexistence) secara berulang – ulang di banyak tempat dalam satu komunitas tumbuhan diduga adanya assosiasi diantara kedua jenis tumbuhan tersebut. Asosiasi ini dapat berupa kompetensi mutualisme, komensalisme dan lain lain. Untuk mengetahhui apakah benar ada sebuah asosiasi antara dua jenis tumbuhan  maka dilakukanlah praktikum ekologi untuk mengetahui adanya asosiasi antara dua jenis tumbuhan.

1.2 tujuan
Untuk menentukan adanya asosiasi antara dua jenis tumbuhan.

1.3 dasar teori
Keberadaan dua jenis tumbuhan yang sama (coexistence) secara berulang – ulang di banyak tempat dalam satu komunitas tumbuhan diduga adanya assosiasi diantara kedua jenis tumbuhan tersebut. Asosiasi ini dapat berupa kompetensi mutualisme, komensalisme dan lain lain. untuk mengetahui adanya asosiasi antara dua jenis tumbuhan atau tidak digunakan metode countigency 2x2.
Alat dan bahan
Alat yang digunakan adalah
Meteran, ajir, tali plastik, buku, pulpen dan penggaris.

1.4 Metode kerja
Dibuatlah sejumlah petak contoh pada areal vegetasi yang akan diamati. Dicatat setiap jenis – jenis tumbuhan yang akan diamai pada setiap petak contoh.



Data pengamatan
Jenis tumbuhan
Plot
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
A
2
-
-
-
-
-
-
-
-
-
B
15
-
8
-
12
-
-
-
-
-
C
2
1
-
3
-
-
-
-
-
-
D
1
-
3
-
-
-
2
-
-
-
E
-
4
-
-
-
-
-
-
4
3
F
-
3
-
-
-
-
-
8
1
5

Keterangan:
Jenis A : Urena lobata
Jenis B: Coplimenus
Jenis C: Leptapis
Jenis D: Piper Adutum
Jenis E: Harendong

Jenis F: Selaginela
Tabel interaksi
Jenis
Interaksi/asosiasi
Nilai x2
A-B
+
0.21
C-D
+
0.77
E-F
+
3.35
D-E
+
0.36
A-F
+
0.04

Pembahasan
Dari data pengamatan jenis tumbuhan mulai dari spesies A sampai dengan F yang kami amati dari 10 plot terdapat asosiasi diantara dua jenis tubuhan. Hal terseebut terlihat dari nilai hasil X2  yang kami hitung. Hasil hitungan tersebut menunjukan terdapatnya asosiasi antara dua jenis tumbuhan tersebut. Pada jenis tumbuhan A-B  memiliki X2  hitung 0,21 yang menunjukan tumbuhan A-B terdapat interaksi positif atau terdapat asosiasi.
Perhitungan A-B sebagai berikut :
 

X2   =  n ( (ad-bc) – (n/2) )2  / (a+c) x (b+d) x (a+b) x (c+d)
      = 10 ( ( 1x7 – 0 ) – (10/2) )2  / 1x9x3x7
      = 10 (7-5)2  / 189
      =  40/189
         =  0,21
X2  hitung < dari X2  tabel 3,84 sehingga pada jenis tumbuhan A-B terdapat asosiasi dengan nilai X2  hitung 0,21.
Pada jenis tumbuhan C-D memiliki X2  hitung 0,77 yang menunjukan bahwa pada tumbuhan A dan D terdapat interaksi sama seperti pada tanaman A-B.
X2   =  n ( (ad-bc) – (n/2) )2  / (a+c) x (b+d) x (a+b) x (c+d)
      = 250/324 = 0,77
 

Kesimpulan
Dari ata pengamatan dan pembahasan dapat kita simpulkan bahwa pada jenis tumbuhan jenis A-F terdapat asosiasi. Hal tersebut diperkuat dengan terbuktinya nilai X2 hitung yang didapat dari hitungan antara dua jenis tumbuhan. Nilai X2 hitung yang lebih kecil dari X2 tabel menunjukan bahwa interaksi A-B, E-F, D-E A-F.  Terdapat asosiasi dengan nilai X2  hitung < dari X2  tabel 3,84.

Daftar pustaka
Odum, E. 1993. Dasar Dasar Ekologi. Gadjah Mada University. Yogyakarta
Buku Penuntun Praktikum Ekologi Universitas Pakuan Bogor.
 












1 comment:

  1. AJO_QQ poker
    kami dari agen poker terpercaya dan terbaik di tahun ini
    Deposit dan Withdraw hanya 15.000 anda sudah dapat bermain
    di sini kami menyediakan 7 permainan dalam 1 aplikasi
    - play aduQ
    - bandar poker
    - play bandarQ
    - capsa sunsun
    - play domino
    - play poker
    - sakong
    di sini tempat nya Player Vs Player ( 100% No Robot) Anda Menang berapapun Kami
    Bayar tanpa Maksimal Withdraw dan Tidak ada batas maksimal
    withdraw dalam 1 hari.Bisa bermain di Android dan IOS,Sistem pembagian Kartu
    menggunakan teknologi yang mutakhir dengan sistem Random
    Permanent (acak) |
    Whatshapp : +855969190856

    ReplyDelete